Minggu, 25 Mei 2014

menulis diary

aku suka banget nulis diary sejak sd, dulu pas jaman sma aku gak sengaja nemu diary jaman sd dan membacanya. disana tertulis perasaan sedihnya aku pas harus pindah sekolah dari tangerang ke kuningan, disitu tertulis aku nangis mengenang indahnya persahabatan jaman sd ada novi, leni, reni, niko, irul, dede, dll. di diary itu ternyata ada no teleponnya then I called them, lalu kita reunian melepas rindu hihihii... sampe sekarang masih keep in touch dengan novi dan dede di medsos deh.

waktu smp aku sama triani share diary bersama, jadi kita ngisi diary itu bergantian misalnya hari ini aku yang isi besoknya aku kasih ke triani lalu dia yang ngisi hahahha... isinya sih seputar guru, ulangan yang susah, cowo yang di taksir, temen yang nyebelin, saingan di kelas. yah jaman smp masalah hidup kayaknya seputaran itu ajah deh.

waktu sma masih nulis diary, inget banget pas kelas 3 SMA nulis, harus masuk UNPAD pokoknya UNPAD eh kesampean juga one year later..  jaman kuliah mulai jaman medsos, jadinya sering bikin blog walaupun sering lupa password atau nulis-nulis di note FB.

Mengapa harus menulis? alasannya sederhana, saya ingin menyebarkan energi positif untuk yang baca blog saya, ini juga buat kenang-kenangan ketika nanti saya tua atau ketika saya ber"pulang" kelak, atau ini bisa dibaca oleh anak2 saya nanti kayak di series "how i met your mother" tapi isinya lebih ke perjalanan saya, nanti saya bisa bilang "ibu waktu muda gini loh nak". ada yang suka mengabadikan sesuatu dengan foto, tulisan, bahkan lagu.. apapun itu tetaplah berpikir positif dan bertutur kata baik ketika mengabadikan itu karena manusia berubah, mungkin persepsi kita saat ini menyatakan itu benar namun dengan seiringnya waktu terkadang merubah segalanya, bukankah penyesalah selalu datang diakhir...






Tidak ada komentar:

Posting Komentar